Perbedaan trading dan investasi saham sangat berbeda karena trading dilakukan dengan cepat untuk meraih keuntungan, sedangkan investasi dilakukan dengan jangka waktu lambat untuk meraih keuntungan.
Bila dilihat dari kacamata umum memang bisa kita simpulkan bahwa trading dan investasi sama-sama jualan saham untuk mendapat keuntungan. Tetapi kedua hal tersebut cukup berbeda bila kita lihat dari waktu dan prinsip penjualannya.
Perbedaan Trading dan Investasi Saham
Ada dua pendekatan umum untuk menghasilkan uang dari pasar saham. Yang pertama adalah berinvestasi (investing), dan yang kedua adalah perdagangan (trading). Namun, perbedaan trading dan investasi mungkin tidak mudah dipahami oleh pemula.
Banyak orang yang berdagang saham itu membingungkan mereka yang berniat berinvestasi. Di sini kita akan membahas perbedaannya dengan trading.
Sederhananya, perbedaan trading dan investasi saham adalah waktu dan prinsipnya. Pelajari hal menarik lainnya di caricuan.vip.
Bila investasi bertujuan menciptakan kekayaan dalam jangka panjang dengan membeli perusahaan bagus dan menahannya untuk jangka waktu lama, maka trading bertujuan menghasilkan keuntungan dalam jangka pendek dengan sering membeli dan menjual saham untuk menciptakan kekayaannya.
Contoh investasi: bila anda membeli saham hari ini dan berkomitmen memegang saham itu selama tiga tahun ke depan dan yakin harga sahamnya akan jauh lebih tinggi dan kemudian menjualnya maka, ini disebut berinvestasi saham.
Sementara contoh trading: adalah jika anda membeli saham di pagi/sore hari ini dan berkomitmen menjual saham pada pagi/sore hari berikutnya atau hari yang sama (sebelum pasar tutup di hari yang sama), maka anda sedang melakukan perdagangan saham atau trading saham.
Keuntungan yang didapat dari trading saham ini biasanya diketahui dengan selisih perbedaan jual dan beli saham dalam waktu singkat.
Jangka waktu untuk berinvestasi bersifat jangka panjang dan bahkan bisa sampai beberapa dekade. Tujuannya sederhana, ada yang ingin membeli saham untuk masa pensiunnya atau mewarisi kepada anak cucunya dalam bentuk saham.
Di sisi lain, jangka waktu trading bersifat jangka pendek. Bisa menit, jam, hari, atau beberapa minggu saja.
Baca juga: 5 Aplikasi Trading Saham Luar Negeri Aman dan Terpercaya!
Terkadang periode trading bahkan kurang dari satu menit ketika trader membeli atau menjual saham dengan pergerakan eksplosif dan segera mendapatkan keuntungan.
Kemudian dari cara menyikapi pembelian saham dari investor dan trader juga berbeda. Para investor cenderung memilih investasi yang sehat dan bebas stres.
Sedangkan trader cenderung lebih aktif terlibat dalam pasar saham dan tidak bisa tidak hadir saat jam perdagangan dimulai. Selain itu, tingkat stres yang mereka lalui juga cukup tinggi hingga menimbulkan kecemasan.